Sabtu, 07 Januari 2012

TEKNIK MEMOTRET

KOMPOSISI
Komposisi secara sederhana diartikan sebagai cara menata elemen-elemen dalam gambar,cara anda menata komposisi dalam jendela bidik akan diinterprestasikan kemudian setelah foto anda tersebut dicetak. Yang paling utama dari aspek komposisi adalah menghasilkan visual impact- sebuah kemampuan untuk menyampaikan perasaan yang anda inginkan untuk berekspresi dalam foto anda. Dengan demikian anda perlu menata sedemikian rupa agar tujuan anda tercapai, apakah itu untuk menyampaikan kesan statis dan diam atau sesuatu mengejutkan, beda, eksentrik. 
Menarik pandangan bisa disebabkan beberapa hal seperti : karena posisinya,  menjadi bagian dari elemen  lain, karena kontras dalam warna atau intensitas dengan keadaan sekelilingnya ataupun karena karena elemen-elemen yang disusun sehingga membuat bingkai atau pemandu yang mengarahkan ke subjek utama.


WARNA
Semua gambar yang menggunakan elemen warna harus mempunyai posisi sentral agar menjadi aksen yang  mudah dikenali.
Seorang fotografer perlu belajar untuk melatih mata mana warna yang dominan dengan menyeleksi dan mengurangi (memperkecil) jumlah warna di sebuah gambar atau mengisolasi elemen yang penuh warna.
Selain itu juga untuk membuat bagian dari gambar menonjol dari background. Cara utama untuk memperoleh hal ini adalah memperoleh subyek yang warna atau nadanya berbeda secara radikal dengan background.

LOW ANGLE
Memotret dengan sudut pandang memang mudah dan terlihat lebih alami, tetapi seringkali efek visualnya kurang dramatis. Dengan memindahkan sudut pandang dan memotret dari bawah dapat menjadikan subjek yang difoto terlihat lebih besar dan lebih dominan.








HIGH ANGLE

Memotret subjek dari atas dan mengarahkan kamera ke bawah. Pemotretan dengan pengambilan dari  sudut atas memberikan kesan berlawanan dengan low angle.




FRAMING

Menggunakan elemen latar depan untuk digunakan sebagai bingkai sebuah foto. Bila subyek secara khusus mempunyai bentuk yang kuat, penuh frame dengan subyek. Baik itu dengan cara menggunakan lensa dengan fokus lebih panjang atau bergerak mendekati subyek. 













CAHAYA
Arah jatuh cahaya mengenai subjek sangat penting untuk sebuah pemotretan. Dengan memindahkan subjek atau kamera dari arahnya jatuh sinar akan diperoleh efek pencahayaan yang lebih baik. 

BENTUK
Salah satu cara membuat foto yang menarik perhatian adalah memberi prioritas pada satu elemen visual. Bentuk-adalah salah satu cara yang efektif untuk menarik perhatian 

GARIS
Fotografer yang baik kerap menggunakan garis pada karya-karya mereka untuk membawa perhatian pengamat pada subjek utama. Garis juga dapat menimbulkan kesan kedalaman dan memperlihatkan gerak pada gambar. Ketika garis-garis itu sendiri digunakan sebagai subjek, yang terjadi adalah gambar-gambar menjadi menarik perhatian. Tidak penting apakah garis itu lurus, melingkar atau melengkung, membawa mata keluar dari gambar. Yang penting garis-garis itu menjadi dinamis.








TEKSTUR
Sebuah foto dengan gambar teksur yang menonjol dapat merupakan sebuah bentuk kreatif dari shape atau pattern.
Jika memadai, tekstur akan memberikan realisme pada foto, membawa kedalaman dan kesan tiga dimensi ke subyek anda
 








Tidak ada komentar:

Posting Komentar